Tahun 2006 saya pindah rumah ke kampung Nangela Desa Babakan Caringin kecamatan Karangtengah Cianjur menempati pabrik beras milik orang tua disitu ada ruko kecil saya isi dengan usaha counter  Hp dan fotocopy sebelahnya lagi saya buka usaha bengkel motor terutama servis ringan, jasa tambal ban dan cuci steam motor.

Tahun 2007 saya di ajak oleh  Alm. Dra. Hj.Tuty Abas beliau pimpinan LPK Tuty bidang Tata Boga untuk menghadap Kasi PLSPO Kabupaten Cianjur  bapak Drs. Muksin, M.Si  untuk mengajukan proposal permohonan izin baru LPK dengan nama LPK Prima Jurusan Otomotif sepeda motor dan Mobil. Dipilihnya nama LPK Prima sehubungan kata “Prima” mempunyai arti terbaik, jadi lembaga kami harus meberikan pelayanan dan hasil yang lebih baik kepada peserta didiknya dan masyarakat.

Kemudian kami mencoba mengajukan proposal blok grand program KPP ke Direktorat kursus dan pelatihan jakarta, namun tidak lolos verifikasinya melihat lokasi LKP yang  tidak layak dan tidak memadai untuk lokasi lembaga kursus bidang otomotif sepeda motor. Maka  kami berusaha membenahinya dengan memperbaiki kekurangan sarana dan prasarana tersebut, serta membuka bimbingan Bursa Kerja Khusus (BKK) untuk menjembatani pencari kerja agar pada saat seleksi masuk perusahaan bisa lulus terutama ke perusahaan Astra baik pabrik maupun bengkel otomotif.

Tahun 2008 kami mendapat undangan dari Disnakertrans Kabupaten Cianjur untuk menghadiri rapat di B2PLKDN Jl. Gatot Subroto Bandung mengikuti Bintek tentang  pelaksanaan Subsidi Program pelatihan di LPK sejawa Barat, kami mengajukan permohonan satu paket pelatihan otomotif sepeda motor, Waktu itu saya mengontrak rumah  yang sudah ada bengkel motornya di Jl. Raya bandung  km 5 Cikolotok-Cianjur  kemudian kami benahi seperti layaknya lembaga kursus sepeda motor, dari  hasil perivikasi team dari B2PLKDN Bandung lembaga kami layak melaksanakan pelatihan subsidi program dengan lulusannya penempatan kerja dan jumlah peserta sebanyak 20 orang dengan biaya gratis selama 120 jam atau selama 15 hari, kami melaksanakan Recruitment untuk peserta pelatihan ke SMK, RW dan Desa setempat hasilnya alhamdulillah sukses sampai penempatan kerja. Setelah program pelatihan itu selesai pertama kalinya kami mendapatkan siswa kelas reguler sebanyak 10 orang lama pelatihan 620 jam atau selama 3 bulan terdiri dari 2 bulan peatihan di lembaga dan 1 bulan on the job training (OJT).

Melihat banyaknya peserta kursus reguler dan peserta bimbingan Bursa Kerja Khusus (BKK) di LPK Prima maka pada awal tahun 2009 kami melakukan evaluasi diri untuk pengembangan sarana dengan tujuan agar mempermudah jangkauan para peserta, khususnya yang dari luar kabupaten Cianjur seperti daerah Cianjur Selatan, Kabupaten/kota Sukabumi, Bandung, Kota Cimahi dan Bandung Barat sehingga LPK prima pindah ketempat yang lebih strategis, mudah di lewati oleh angkuta umum (angkot dan Bis) di pusat kota Cianjur di Jl. Perintis Kemerdekaan no. 7 Pataruman Cianjur sampai sekarang.

Tahun 2010 dari hasil visitasi Direktorat kursus dan pelatihan Subdit pembelajaran dan peserta didik atau tem penyelarasan dari pusat bahwa LKP Prima terpilih menjadi salah satu lembaga penyenggara program KPP penyelarasan pendidikan dengan dunia Industri serta Team Tracher Study sebanyak 20 lembaga se indonesia.

Sampai sekarang LKP Prima selalu mengutamah siswa reguler dengan cara promosi, presentasi ke sekolah-sekolah, Kecamatan, Kelurahan, RT dan RW. Satu kelas reguler minimal 10 orang maksimal 20 orang.